Jumat, Juni 17, 2011
Hembusan derup angin pagi
Membuka mata yang terkunci
Dari kekangan belenggu mimpi
Hingga tersadar hari telah terlewati
Ku langkahkan kaki berlalu pergi
Menikmati suasana pagi hari
Terasa kelembutan yang membuai hati
Oh… Begitu indahnya hamparan bumi
Segerombolan dedaunan melambai-lambai ke arahku
Ku hanya membalas senyuman dengan pandangan takjub
Setiap helaian daun yang menari-nari hingga debu tersentuh
Sungguh… bagaikan terasa kedamaian dalam ikatan qolbu
Kehebatan Sang Pencipta memang tiada kira
Keindahan alam ciptaan-Nya sungguh memikat mata
Namun, entah mengapa tak ku rasa sebelumnya
Mungkinkah telah terhanyut dalam perkembangan masa
Sadarlah… wahai manusia
Kitalah yang membuat kerusakan dunia
Dan kita jugalah yang harus memperbaikinya
Dan Inilah waktunya…
