- Back to Home »
- Informasi , Inspiratif , Sudut Pandang-Ku , Tutorial »
- 3 MACAM TEKNIK MENG-COPAS
Posted by : JIM
Rabu, April 30, 2014
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...
Hello, sobat blogger. Jika kalian merupakan seorang blogger sejati, pasti merasa sebal dengan adanya sesosok makhluk yang berkeliaran di dunia per-blog-an dan suka asal copas artikel blog orang lain. Demikian pula dengan penulis blog ini, yang dahulu sudah pernah bercerita mengenai isi blog ini yang menjadi sasaran copas makhluk tidak bertanggungjawab. Terlebih jika makhluk tersebut menggunakan robot untuk meng-copas otomatis blog orang lain, seperti yang pernah dialami penulis dahulu yang menjadi sasaran tidak menyenangkan ini. Tetapi di sini penulis tidak ingin mengusut hal tersebut lagi, biarlah yang telah terjadi di masa lampau itu berlalu.
Untuk di kesempatan kali ini, penulis akan lebih menekankan pada perihal kegiatan meng-copas artikel blog. Sebenarnya boleh enggak sih meng-copas artikel orang lain? Sebelum pembaca menjawab pertanyaan ini, ada baiknya mengenal terlebih dahulu yuk macam-macam teknik meng-copas artikel yang penulis klasifikasikan sebagai berikut.
1. TEKNIK BAKTI
Jika banyak dari pembaca yang mungkin tidak setuju dengan kegiatan meng-copas sebuah tulisan, ada baiknya simak terlebih dahulu deh yang berikut ini :
Potongan artikel di atas merupakan salah satu dari karya tulis ilmiah yang pernah saya tulis. Dalam sebuah karya tulis ilmiah sekalipun, terdapat bagian yang bisa disebut meng-copas sebagian kalimat dari tulisan yang ditulis oleh orang lain, atau lebih tepatnya disebut mengutip. Jadi, bagi saya, meng-copas artikel itu boleh saja, terutama bila meng-copasnya menggunakan teknik ini, yaitu hanya meng-copas (mengutip) sebagian kalimat dari tulisan lain dengan menyebutkan nama penulis (disertai tahun terbit tulisannya) di akhir kalimat, kemudian pada bagian akhir artikel diberikan daftar pustaka yang menunjukkan data lengkap mengenai sumber kalimat yang di-copas. Berikut, penulis akan sedikit berbagi tata-cara penulisan daftar pustaka dari alamat web/ blog :
Gambar di atas cukup untuk mewakili penjelasan mengenai sedikit tata-cara penulisan daftar pustaka. Dan untuk teknik meng-copas ini, penulis menyebutnya dengan teknik BAKTI (Berdasarkan Aturan Karya Tulis Ilmiah).
2. TEKNIK ANE
Setelah membaca sebuah artikel, kita merasa bahwa artikel tersebut bermanfaat dan patut dibagikan, tetapi juga merasa kalau teknik copas yang pertama terlalu ribet dan terkesan terlalu formal. Tidak perlu khawatir, mungkin teknik yang kedua ini bisa menjadi alternatif bagi yang tidak suka dengan cara yang terlalu formal. Penulis menamakan teknik yang kedua ini dengan teknik ANE (Ambil ‘N Edit), yaitu setelah membaca keseluruhan isi artikel, sebagian/ seluruh isi tersebut di-copas ke blog kita, dari hasil copas artikel tersebut biasanya ada saja kesalahan penulisan/ ejaan (karena seperti itu yang seringkali penulis temukan). Maka dari itu, setelahnya, kita menelaah dan mengedit-edit kembali isi artikel tersebut, kemudian kita bisa menambah kalimat/ kata sendiri yang diperlukan atau menghapus kata-kata yang tidak sesuai untuk menyesuaikan dengan blog kita. Dan yang terakhir serta yang paling penting, kita mencantumkan siapa dan dari mana sumber tersebut, entah itu di awal atau akhir artikel kita, yang pasti HARUS ADA SUMBER.
3. TEKNIK MAC
Teknik yang terakhir penulis sebut dengan MAC (Mengambil Alih Copyright), yaitu teknik meng-copas artikel orang lain tanpa mencantumkan sumbernya atau bahkan menjadikannya seolah-olah karangannya sendiri. Teknik inilah yang sering disebut (dan diartikan dalam KBBI) dengan nama plagiat. Dan teknik inilah yang dikecam oleh banyak para blogger sejati, begitu pula dengan penulis yang menentang keras teknik ini.
Kalau memang ingin berbagi informasi, boleh saja, tidak ada yang melarang, tetapi marilah kita hormati penulis asli dari informasi/ artikel tersebut. Menulis itu tidaklah semudah kita mengedipkan mata dan tiba-tiba langsung jadi, tetapi ada beberapa tahapan yang harus dijalani, mulai dari pencarian ide hingga penyempurnaan karyanya. Maka dari itu, hormatilah jerih payah orang yang menuliskannya, jangan jadi seorang pencuri karya yang bukan haknya. Jika memang ingin berbagi hasil karya orang lain, ada baiknya kita menggunakan teknik pertama bagi yang suka cara formal. Tetapi bila memang tidak ingin ribet, bisa menggunakan teknik kedua yang juga sering penulis gunakan. Dan yang perlu diingat, jangan menjadi seorang plagiator dengan menggunakan teknik yang ketiga. Karena menurutku, patut diBerantas Blogger Copas yang menggunakan teknik ketiga ini. Apalagi jika blogger copas ini menggunakan Nama Domain berbayar, bisa memalukan Web Hosting Indonesia nih.
sukanya sih liat tulisan orang untuk dijadikan refrensi, kalau ada yang mau dicopas, di edit dulu dengan tata bahasa sendiri...
BalasHapusya, begitu juga lebih baik, mas...
Hapussekalipun mau meng-copas, harus tau etikanya... :)
wah ternyata artikel lomba toh heheheee :D
BalasHapuscopas / nyadur tulisan untuk blog dan untuk bikin buku dan tugas akhir skripsi, tesis, disertasi,dll memang tidak sama mas. Coba lihat situs berita yahoo indonesia. Artikelnya copas semua tuh hehehe :D -> https://id.berita.yahoo.com/
iya, tapi sayang gak menang.. :D
Hapusmemang gak sama, tetapi sebisa mungkin kita meng-copas dengan baik dan benar..
hmm... nyimak ajah ah
BalasHapusmonggo disimak...
HapusAku balas berkunjung ni, :)
BalasHapusiya, makasih,,,
Hapus