- Back to Home »
- Corat Coret Curhat , Sudut Pandang-Ku »
- PEMBAGIAN HARI DI BULAN RAMADHAN
Posted by : JIM
Sabtu, Juli 05, 2014
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...

10 HARI PERTAMA
Di 10 hari pertama bulan Ramadhan ini, bisa dibilang puncak-puncaknya orang-orang bergairah untuk melakukan amalan-amalan kebajikan. Dan di saat-saat inilah (seperti sekarang ini), akan terlihat masjid-masjid, musholla-musholla, atau surau-surau, begitu ramai dipenuhi oleh kumpulan manusia, mulai dari pagi hari hingga pagi hari lagi. Mulai dari orang tadarrus-an, kajian, ceramah, sholat berjamaah, hingga orang-orang bersih-bersih tempat sholat. 10 Hari inilah puncaknya orang-orang rajin beramal dan beribadah.
10 HARI KEDUA
Di 10 hari berikutnya, tempat yang di mana bila 10 hari sebelumnya terlihat ramai, kini keramaian itu akan terlihat berpindah. Di saat inilah masjid-masjid, musholla-musholla, atau surau-surau mulai akan terlihat mengalami kemajuan, maksudnya jamaahnya maju gitu, yang mungkin sebelumnya sekitar 4-5 shaf menjadi maju ke shaf 1 atau 2. Dan kemajuan ini diakibatkan karena jamaah-jamaahnya pada berpindah ke mall-mall, supermarket-supermarket, atau pusat-pusat perbelanjaan lainnya. Ya, inilah saat-saat dimana orang-orang mulai sibuk untuk mempersiapkan segala sesuatunya untuk menyambut Idul Fithri pada 1 Syawal nantinya, yah... walaupun sebenarnya masih lama, masih ada sekitar 2-3 mingguan, tetapi yah... tanyakan pada diri masing-masing.
10 HARI TERAKHIR
Dan di 10 yang terakhir, keramaian tersebut akan mulai kembali berpindah atau mungkin akan lebih tepatnya disebut menjadi kekesepian, terutamanya untuk di kota-kota besar, semacam Surabaya ini. Keramaian tersebut akan terlihat berpindah ke stasiun-stasiun (dan juga terminal-terminal). Akan terlihat banyak orang yang mengantri panjang untuk membeli tiket. Dan semakin mendekati hari Idul Fithri keramaian kota akan mulai terlihat berkurang, kemudian lama-kelamaan (di hari Idul Fithri tersebut) keramaian kota dalam sekejap akan berubah menjadi sebuah kesepian. Yaps, di kota-kota, seperti halnya di kota Surabaya ini, ketika telah memasuki hari Idul Fithri, jalanan akan terlihat sepi dan bahkan mungkin bisa dibuat untuk berguling-guling di jalan. Inilah fenomena yang terjadi di hari terakhir bulan Ramadhan hingga memasuki bulan Syawal. Mungkin hanya ada segelintir orang yang bertahan di kota-kota semacam Surabaya, dan itupun hanya penduduk asli Surabaya, sedangkan kebanyakannya (terutama di tempat aku tinggal) hanyalah pendatang. Di saat liburan semacam itulah, cling... semua orang dalam sekejap akan sirna. Mungkin keramaian kota tersebut telah berpindah ke desa-desa.
Kesimpulannya, artinya dalam fakta fenomena yang terjadi selama bulan Ramadhan selama ini, bulan Ramadhan dapat terbagi menjadi tiga bagian, yaitu 10 Hari Pertama adalah Keramaian Masjid, 10 Hari Kedua adalah Keramaian Pusat Perbelanjaan, dan 10 Hari Terakhir adalah Waktu Mudik.
Nah, sudah deh, cukup sekian saja artikel yang tidak jelas kali ini. :D
Sebelumnya terima kasih karena telah sudi membaca. :D
Benar juga sob
BalasHapuskurang lebih demikian
semoga kita selalu istiqomah.
Amin.
Hapusiya, makasih untuk komentarnya. :)