Jumat, Januari 06, 2012
Dalam postingan-postinganku sebelum ini, entah mengapa saya merasa bahasa yang saya gunakan terlalu amburadul dan semrawut gak jelas (bukan merasa, tapi memang…). Karena hanya manusia biasa yang penuh dosa, dan khilaf serta banyak kesalahan, maka saya mengucapkan minal aidin wal faidzin, terlebih status saya masih pelajar, ~jadi tolong dimaklumi saja~ maka dari itu saya di sini akan belajar, belajar, dan terus belajar. Terutama dalam penggunaan bahasa yang saya sampaikan.
Menanggapi hal itu, mulai detik ini, menit ini, jam ini, eh dah jam berapa nie ~#plakk~, saya akan mulai meralat bahasa yang saya gunakan sedikit demi sedikit dan secara perlahan-lahan. Ya, tentunya tak semuanya berubah, kan? Eits, tapi ya tetep menggunakan bahasa sehari-hari yang sederhana, enak didengar, santai, dan tetep candaan seperti biasa aja lah…
Yapz, lidah udah dipotong diperbaikin, tentunya ceritaku yang sengaja tidak saya postingkan kelanjutannya, InsyaAllah akan saya lanjutin dalam waktu dekat ini, secara perlahan. Ya, memang sengaja sih tidak dilanjutin, coz kok saya ndiri nyimak statistiknya masih sepi. Yang koman-komen juga jarang. Jadi ya gitu, ada perasaan sedikit malas buat postingin kelanjutannya.
So, yang belum komen apalagi sama sekali belum baca, check here... Tungguin ja kelanjutannya di next post. (InsyaAllah).
